Posted by : IZzu
Minggu, 11 November 2012
Komplek ini
berada di tengah hutan. Di sana-sini bangunannya ambruk. Reruntuhan menumpuk di
mana-mana. Ada pula yang dilalap tumbuhan liar. Yang masih berdiri pun,
temboknya sudah kusam. Besi-besinya juga karatan. Seperti kota hantu. Menyeramkan.
Itulah kamp
militer Uni Soviet yang dibangun di luar negaranya. Tepatnya di Brandenburg,
Vogelsang, utara Berlin, Jerman Timur. Kompleks ini dibangun pada dekade
1950-an.
Di tempat
ini, Soviet menempatkan sekitar 15.000 serdadu garnisun. Tempat ini dilengkapi teater,
pertokoan, kantor, pusat kebugaran, dan sekolah. Meski demikian, tempat ini
sangat tersembunyi. Rerimbunan hutan membuat mata-mata musuh sulit melakukan
pengintaian. Meski menggunakan pesawat intai sekalipun.
![]() |
Relief tentara Soviet/ BBC |
Intelijen AS dan negara-negara Barat tak mudah mengumpulkan informasi tentang basis ini. Keterangan
yang dikumpulkan sepotong-potong. Seperti puzzle. Namun, pada 1960, CIA
mengeluarkan sebuah laporan. Isinya, dugaan bahwa tempat itu menjadi basis
nuklir Uni Soviet.
Dugaan
semakin kuat karena AS melihat adanya parade rudal yang diangkut dengan trailer
pada Mei 1957 hingga 1960. Namun, mereka tak tahu ke mana rudal nuklir itu dibawa
dan diarahkan.
Laporan-laporan
CIA itu kemudian dilengkapi oleh intelijen Jerban Barat. Laporan tentang
pergerakan militer di jalan dan rel kereta antara Polandia dengan Jerman Timur.
Arak-arakan senjata pada 20 April 1959 pun terpetakan. Pada 9 September 1959,
juga terlihat adanya pergerakan militer memasuki Frankfrut, Jerman Timur.
![]() |
Plat tempat peluncur rudal/ BBC |
Dari klu-klu
itulah, CIA kemudian menyimpulkan bahwa kamp di tengah hutan di Jerman Timur
itu sebagai basis peluncur rudal nuklir Soviet. Laporan CIA menyebut rudal di
Jerman Timur itu merupakan upaya Soviet meningkatkan kemampuan menghadapi NATO.
Belakangan
diketahui rudal-rudal tu dihadapkan ke sejumlah sasaran di Eropa Barat. Salah
satunya London, Inggris. Jarak London dengan lokasi ini sekitar 1.000
kilometer. Sedangkan senjata pemusnah massal Uni Soviet ini punya jangkauan
hingga 1.200 kilometer. Konon, rudal nuklir Soviet di sini kekuatan ledaknya 20
kali lipat dari nuklir AS yang diledakkan di Hiroshima, Jepang.
Dalam
penelitian yang dipublikasikan di AS pada 2001, diketahui ada dua basis rudal
nuklir Soviet. Selain di Vogelsang, Soviet juga membangun pangkalan di Fuerstenburg.
Jarak kedua pangkalan ini 20 kilometer. Masing-masing memiliki enam rudal
nuklir.
![]() |
Relief Lenin/ BBC |
Saat ini,
tempat ini sudah tak dirawat. Ya seperti kota hantu tadi. Saat Tentara Merah meninggalkannya
pada 1994, kawasan ini kembali dikuasai oleh tumbuhan-tumbuhan liar.